The relationship of knowledge, parenting and economy in stunting prevention
##plugins.themes.academic_pro.article.sidebar##
Published
Oct 28, 2023
Download
Statistic
Downloads
Download data is not yet available.
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Stunting is a serious public health problem, especially in developing countries, including Indonesia. This study aims to examine the relationship between parental knowledge, parenting patterns, and economic conditions in efforts to prevent stunting in children. The results showed a significant correlation between parental knowledge about nutrition and healthy parenting practices. Parents with better knowledge tend to practice better parenting, such as providing nutritious food and better health care for their children. In addition, family economics also plays an important role in stunting prevention. Families with stable economic conditions have better access to quality food and health services necessary for optimal child growth and development. This study underscores the importance of education and counselling to parents on nutrition and healthy parenting as the first step in stunting prevention. In addition, efforts to improve families' access to economic resources are also needed to address this stunting issue. Awareness, education and social support are important factors in ensuring that children grow well and avoid stunting.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##
How to Cite
Ulkhak, M. A. D. and Kurniatsnaini, N. (2023) “The relationship of knowledge, parenting and economy in stunting prevention”, Science Midwifery, 11(4), pp. 706-714. doi: 10.35335/midwifery.v11i4.1357.
References
Agustin, L., & Rahmawati, D. (2021). Hubungan Pendapatan Keluarga dengan Kejadian Stunting. Indonesian Journal of Midwifery (IJM), 4(1), 30.
Amalia, I. D., Lubis, D. P. U., & Khoeriyah, S. M. (2021). Relationship between mother’s knowledge on nutrition and the prevalence of stunting on toddler. Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu, 12(2), 146-154.
Bella, F. D., Fajar, N. A., & Misnaniarti, M. (2020). Hubungan pola asuh dengan kejadian stunting balita dari keluarga miskin di Kota Palembang. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition), 8(1), 31-39.
Fadilah, S. N. N., Ningtyias, F. W., & Sulistiyani, S. (2020). Tinggi Badan Orang Tua, Pola Asuh, dan Kejadian Diare Sebagai Faktor Risiko Kejadian Stunting pada Balita di Kabupaten Bondowoso (Height of Parents, Parenting Style, and Diarrhea as the Stunting Risk Factor of Toddler in Bondowoso District).
Fadilah, T. N., Dinengsih, S., & Choirunissa, R. (2021). HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK MATERNAL DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI POSYANDU KENANGA 1 WILAYAH PUSKESMAS CILANDAK BARAT. JURNAL KESEHATAN DAN KEBIDANAN (JOURNAL OF HEALTH AND MIDWIFERY), 9(2), 1-14.
Hardianty, Rena. (2019). Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Kejadian Stunting Anak Usia 24-59 Bulan Di Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember. Fakultas Kedokteran Universitas Jember
Kemenkes RI. (2018). Buletin Stunting. Kementerian Kesehatan RI, 301(5), 1163–1178.
Loya, R. R. P., & Nuryanto, N. (2017). Pola asuh pemberian makan pada bayi stunting usia 6-12 bulan di Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur. Journal of Nutrition College, 6(1), 84-95.
Mugianti, S., Mulyadi, A., Anam, A. K., & Najah, Z. L. (2018). Faktor penyebab anak stunting usia 25-60 bulan di Kecamatan Sukorejo Kota Blitar. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 5(3), 268-278.
Murti, L. M., Budiani, N. N., & Darmapatni, M. W. G. (2020). Hubungan pengetahuan ibu tentang gizi balita dengan kejadian stunting anak umur 36-59 bulan di Desa Singakerta Kabupaten Gianyar. Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery), 8(2), 62-69.
Ni’mah, K., & Rahayu, S. (2015). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Media Gizi Indonesia, 10(1), 13–19.
Noftalina, E., Mayetti, M., & Afriwardi, A. (2019). Hubungan kadar zinc dan pola asuh ibu dengan kejadian stunting pada anak usia 2–5 tahun di kecamatan panti kabupaten pasaman. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 19(3), 565-569.
Nurmalasari, Y., Yudhasena, N., & Utami, D. (2019). Hubungan stunting dengan perkembangan motorik kasar pada balita usia 6-59 bulan di desa mataram ilir kec. Seputih surabaya Kabupaten lampung tengah tahun 2019. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 6(4), 264-273.
Nurmayasanti, A., & Mahmudiono, T. (2019). Status sosial ekonomi dan keragaman pangan pada balita stunting dan non-stunting usia 24-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Wilangan Kabupaten Nganjuk. Amerta Nutrition, 3(2), 114-121.
Putri, M. R. (2019). Hubungan pola asuh orangtua dengan status gizi pada balita di wilayah kerja puskesmas bulang kota batam. Jurnal Bidan Komunitas, 2(2), 96-106.
Prabawati, E., & Andriani, R. (2021). Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan dengan Kejadian Stunting Pada Balita 0-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Batauga Kabupaten Buton Selatan Tahun 2020. Kampurui Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(1), 12-18.
Rahmayana, R., Ibrahim, I. A., & Damayati, D. S. (2014). Hubungan pola asuh ibu dengan kejadian stunting anak usia 24-59 bulan di posyandu asoka ii wilayah pesisir kelurahan Barombong kecamatan Tamalate kota Makassar Tahun 2014. Al-Sihah: The Public Health Science Journal.
Rahmayanti, S. D., Dewi, S., & Fitriani, H. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Gizi Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-4 Tahun Di Rw 04 Dan Rw 07 Kelurahan Cigugur Tengah. Jurnal Kesehatan Kartika, 15(2), 15-24.
Safira, B. (2019). Hubungan Pengetahuan Ibu Dalam Pemenuhan Gizi Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sumowono (Doctoral dissertation, Universitas Ngudi Waluyo).
Seftiani, A. Y., & Azinar, M. (2021). Pola Asuh Balita dalam Upaya Pencegahan Stunting. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(3), 299-307.
Sutarto, S. T. T., & Ratna, D. P. S. (2020). Hubungan tingkat pendidikan ibu dan pendapatan keluarga dengan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Way Urang Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Dunia Kesmas, 9(2), 256-263.
Wardani, D. W., Suharmanto, S., & Wulandari, M. (2020). Hubungan Faktor Sosial Ekonomi dan Ketahanan Pangan terhadap Kejadian Stunting pada Balita. Jurnal Kesehatan, 11(2), 287-293.
Wibowo, D. P., Irmawati, S., Tristiyanti, D., Normila, N., & Sutriyawan, A. (2023). Hubungan Pola Asuh Ibu dan Pola Pemberian Makanan terhadap Kejadian Stunting. JI-KES (Jurnal Ilmu Kesehatan), 6(2), 116-121.
Yudianti, & Saeni, R. H, (2016) “Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Kabupaten Polewali Mandar,” Jurnal Kesehatan Manarang, 2, 21–25
Yuliana Dewi Putra, H. Fahrurazi , Mahmudah, (2020), Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 12-59 Bulan Di Desa Juking Pajang Wilayah Kerja Puskesmas Puruk Cahu Kabupaten Murung Raya Provinsi Kalimantan Tengah: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin.
Amalia, I. D., Lubis, D. P. U., & Khoeriyah, S. M. (2021). Relationship between mother’s knowledge on nutrition and the prevalence of stunting on toddler. Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu, 12(2), 146-154.
Bella, F. D., Fajar, N. A., & Misnaniarti, M. (2020). Hubungan pola asuh dengan kejadian stunting balita dari keluarga miskin di Kota Palembang. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition), 8(1), 31-39.
Fadilah, S. N. N., Ningtyias, F. W., & Sulistiyani, S. (2020). Tinggi Badan Orang Tua, Pola Asuh, dan Kejadian Diare Sebagai Faktor Risiko Kejadian Stunting pada Balita di Kabupaten Bondowoso (Height of Parents, Parenting Style, and Diarrhea as the Stunting Risk Factor of Toddler in Bondowoso District).
Fadilah, T. N., Dinengsih, S., & Choirunissa, R. (2021). HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK MATERNAL DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI POSYANDU KENANGA 1 WILAYAH PUSKESMAS CILANDAK BARAT. JURNAL KESEHATAN DAN KEBIDANAN (JOURNAL OF HEALTH AND MIDWIFERY), 9(2), 1-14.
Hardianty, Rena. (2019). Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Kejadian Stunting Anak Usia 24-59 Bulan Di Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember. Fakultas Kedokteran Universitas Jember
Kemenkes RI. (2018). Buletin Stunting. Kementerian Kesehatan RI, 301(5), 1163–1178.
Loya, R. R. P., & Nuryanto, N. (2017). Pola asuh pemberian makan pada bayi stunting usia 6-12 bulan di Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur. Journal of Nutrition College, 6(1), 84-95.
Mugianti, S., Mulyadi, A., Anam, A. K., & Najah, Z. L. (2018). Faktor penyebab anak stunting usia 25-60 bulan di Kecamatan Sukorejo Kota Blitar. Jurnal Ners Dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 5(3), 268-278.
Murti, L. M., Budiani, N. N., & Darmapatni, M. W. G. (2020). Hubungan pengetahuan ibu tentang gizi balita dengan kejadian stunting anak umur 36-59 bulan di Desa Singakerta Kabupaten Gianyar. Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery), 8(2), 62-69.
Ni’mah, K., & Rahayu, S. (2015). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. Media Gizi Indonesia, 10(1), 13–19.
Noftalina, E., Mayetti, M., & Afriwardi, A. (2019). Hubungan kadar zinc dan pola asuh ibu dengan kejadian stunting pada anak usia 2–5 tahun di kecamatan panti kabupaten pasaman. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 19(3), 565-569.
Nurmalasari, Y., Yudhasena, N., & Utami, D. (2019). Hubungan stunting dengan perkembangan motorik kasar pada balita usia 6-59 bulan di desa mataram ilir kec. Seputih surabaya Kabupaten lampung tengah tahun 2019. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 6(4), 264-273.
Nurmayasanti, A., & Mahmudiono, T. (2019). Status sosial ekonomi dan keragaman pangan pada balita stunting dan non-stunting usia 24-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Wilangan Kabupaten Nganjuk. Amerta Nutrition, 3(2), 114-121.
Putri, M. R. (2019). Hubungan pola asuh orangtua dengan status gizi pada balita di wilayah kerja puskesmas bulang kota batam. Jurnal Bidan Komunitas, 2(2), 96-106.
Prabawati, E., & Andriani, R. (2021). Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pengetahuan dengan Kejadian Stunting Pada Balita 0-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Batauga Kabupaten Buton Selatan Tahun 2020. Kampurui Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(1), 12-18.
Rahmayana, R., Ibrahim, I. A., & Damayati, D. S. (2014). Hubungan pola asuh ibu dengan kejadian stunting anak usia 24-59 bulan di posyandu asoka ii wilayah pesisir kelurahan Barombong kecamatan Tamalate kota Makassar Tahun 2014. Al-Sihah: The Public Health Science Journal.
Rahmayanti, S. D., Dewi, S., & Fitriani, H. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Tentang Gizi Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-4 Tahun Di Rw 04 Dan Rw 07 Kelurahan Cigugur Tengah. Jurnal Kesehatan Kartika, 15(2), 15-24.
Safira, B. (2019). Hubungan Pengetahuan Ibu Dalam Pemenuhan Gizi Dengan Kejadian Stunting Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sumowono (Doctoral dissertation, Universitas Ngudi Waluyo).
Seftiani, A. Y., & Azinar, M. (2021). Pola Asuh Balita dalam Upaya Pencegahan Stunting. Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(3), 299-307.
Sutarto, S. T. T., & Ratna, D. P. S. (2020). Hubungan tingkat pendidikan ibu dan pendapatan keluarga dengan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Way Urang Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Dunia Kesmas, 9(2), 256-263.
Wardani, D. W., Suharmanto, S., & Wulandari, M. (2020). Hubungan Faktor Sosial Ekonomi dan Ketahanan Pangan terhadap Kejadian Stunting pada Balita. Jurnal Kesehatan, 11(2), 287-293.
Wibowo, D. P., Irmawati, S., Tristiyanti, D., Normila, N., & Sutriyawan, A. (2023). Hubungan Pola Asuh Ibu dan Pola Pemberian Makanan terhadap Kejadian Stunting. JI-KES (Jurnal Ilmu Kesehatan), 6(2), 116-121.
Yudianti, & Saeni, R. H, (2016) “Pola Asuh Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Kabupaten Polewali Mandar,” Jurnal Kesehatan Manarang, 2, 21–25
Yuliana Dewi Putra, H. Fahrurazi , Mahmudah, (2020), Hubungan Pola Asuh Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Usia 12-59 Bulan Di Desa Juking Pajang Wilayah Kerja Puskesmas Puruk Cahu Kabupaten Murung Raya Provinsi Kalimantan Tengah: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin.